Sumbawa Barat. Arki Radio – Penataan sector wisata sebagai sector unggulan untuk penggembangan perekonomian di Sumbawa Barat ternyata bukan hanya isapan jepol belaka. Pasalnya, sebagai bentuk keseriusan pemerintah daerah setempat, melalui SKPD terkait menegaskan akan mulai menata semua destinasi (objek) wisata pantai pada tahun 2017 mendatang.
Demikian diterangkan, kepala dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, H.Taufiqurrahman, S.IP, kepada www.arkifm.com, belum lama ini. Di ruang kerjanya.
“Sumbawa Barat ini memang kaya dengan destinasi Wisata, terutama destinasi wisata pantai. Namun kendala kita selama ini adalah masalah pembiayaan untuk mengelola lebih lanjut semua destinasi wisata yang ada. untuk itu sebagai langkah awal kita akan targetkan penataan wisata pantai tahun mendatang (2017.red)” terangnya, kamis (6/10) lalu
Untuk mengembangkan objek wisata di Sumbawa Barat, pihaknya selama ini telah melakukan berbagai upaya. Termasuk dengan menggelar even even nasional dan internasional untuk menarik pengunjung. Selain itu, koordinasi dengan pihak terkait juga kerap dilakukan, hanya saja efektifi system tersebut belum tersambung dengan baik.
Pengembangan wisata pantai sebagai tahapan awal untuk menarik dan mendongkrak wisata lainnya. Menurut H.Taufik, sangat efektif, karena dengan melihat potensi yang berkaitan dengan pantai, seperti potensi ombak untuk surfing, pantai yang indah, dan potensi perikanan laut.
“kita tidak kalah (potensi) dengan daerah wisata pantai yang selama ini sudah berkembang seperti Lombok dan Bali. Kita hanya perlu menata dan memberikan pola yang bisa menarik para pengunjung, apalagi secara geografis Sumbawa Barat memiliki kedetakan geografis dengan Bali dan Lombok,” timpalnya
Selama ini, lanjut taufik, di dunia wisata Indonesia hanya dikenal Bali sebagai destinasi wisata, selanjutnya bergeser ke Lombok. Untuk itu, dengan melihat alur pengembangan wisata nasional, maka Sumbawa Barat sudah harus siap untuk menjawab kebutuhan tersebut.
“ mau gak mau kita harus siap!. Makanya, kita mulai menata objek wisata pantai dalam tahun 2017 mendatang. Dan ini adalah langkah nyata untuk pengembangan wisata di Sumbawa Barat,” tutupnya. (AA-ArkiRadio)
