NEWS

25 Kelompok Tani Hortikultura Dilatih Teknis Budidaya

Sumbawa Barat. Radio Arki – Sebanyak 25 kelompok tani hortikultura yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat di latih tekhnis budidaya hortikultura oleh Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan (Distanbunak), belum lama ini. Pelatihan yang berlangsung selama dua hari itu di isi oleh akademisi dan praktisi yang erat hubungannya dengan kehortian.

Kepala Distanbunak, Suhadi, SP, M.Si melalui Kepala Bidang Penyuluh, Kusmirin, ST kepada sejumlah awak media mengatakan, kegiatan tersebut dihajatkan untuk meningkatkan kapasitas dan ilmu pengetahuan petani terkait pola budidaya tanaman horti. Hematnya, para petani ini dapat mengelola lahan miliknya.

Selain dari itu, Distanbunnak juga memberi materi pelatihan tentang peran horti dalam pergolakan ekonomi modern di pasar lokal, ragional hingga nasional. Tujuannya, agar semangat mereka terpacu untuk mau menanam horti. Bukan sebatas menanam padi, jagung, kedelai maupun kacang hijau saja.

“Ada banyak jenis tanaman horti yang bisa disulap untuk menjadi mata pendapatan keluarga,” ungkapnya, belum lama ini.

Ia menuturkan, kebutuhan horti di KSB masih mengandalkan suplay dari luar daerah karena suplay dari dalam cukup lemah. Sehingga, tidak pelak terjadi harga merangkak naik terutama menjelang hari-hari besar. Disisi lain, Sumbawa Barat merupakan daerah yang subur serta menyimpan banyak potensi kekayaan alam. Namun sayang, lahan ‘tidur’ karena tidak dimaksimalkan untuk horti.

“Pasca pelatihan, pemerintah akan bimbing mereka sampai tangga produksi dan penjualan. Dengan tujuan, dapat meminimalisir pasokan dari luar dan perputaran uang banyak terjadi dalam daerah,” bebernya.

“Kedepan, kegiatan serupa akan terus di laksanakan sebagai bentuk ajakan ayuk menanam horti,” imbuhnya.

Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan, Amir mengatakan, pelatihan tersebut sangat positif karena membuka wawasan petani mengenai pola berkutat dengan horti.

“Kalau bisa diundang dalam jumlah besar, sehingga petani akan merasakan manfaat dari pelatihan tersebut,” demikian Amir. (Enk. Radio Arki)

 

Related posts

Setelah Deklarasi STBM, PNS dan PTT di Tiang Enam Bentuk Organisasi Permanen

Mahasiswa KKN Unram Lakukan Pendataan Penduduk Berbasis Digital

ArkiFM Friendly Radio

Kejari Mulai Pelajari Persoalan Keterlambaat LPJ Dana Desa Di Sumbawa Barat

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment