Sumbawa Barat. Radio Arki – Saat membuka pelatihan berbasis kompetensi di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Poto Tano, KSB, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, S.T ingin agar BLK KSB terus dioptimalkan untuk mencetak Sumber Daya Manusia.
Selain itu, Wabup berharap agarpotensi BLK juga agar didorong bisa membuka lapangan pekerjaan melalui perbengkelan dengan memanfaatkan peserta didik atau alumninya.
‘’Potensi BLK harus dioptimalkan, bukan hanya menciptakan SDM tapi bisa menghasilkan pendapatan, manfaatkan peserta dan alumni BLK, bangun kepercayaan masyarakat bahwa BLK bisa memperbaiki motor, ac, kulkas dan lainnya,” kata Wabup di BLK Poto Tano, kemarin (26/06).
Selain itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi bersama Kepala UPTD BLK Poto Tano terus membangun kerjasama, baik dengan UPTD BLK Internasional Lombok Timur dan juga perusahaan. UPTD BLKI Lotim merupakan UPTD Kementerian yang akan banyak membantu BLK Poto Tano sedangkan kerjasama dengan perusahaan dilakukan agar bisa mempekerjaan alumni BLK.
Peserta pelatihan diharapkan mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan disiplin sehingga memiliki skill untuk siap bekerja. Tetapi jangan hanya berorientasi bisa siap kerja, namun juga bagaimana bisa membuka lapangan pekerjaan.
Kadisnakertrans KSB, Ir. H. Muslimin, M.Si dalam laporannya menyampaikan, pelatihan ini merupakan pelatihan gelombang ketiga, dengan sub. kejuruan teknisi instalasi listrik, juru las SMAW 3G, mekanik junior mobil bensin, teknisi pendingin AC split dan mekanik junior sepeda motor. Jumlah peserta sebanyak 80 orang. Anggaran pelatihan berasal dari anggaran Kementerian Ketenagakerjaan melalui BLKI Lotim.
‘’Tahun ini ada 19 paket pelatihan yang akan dilaksanakan di BLK Poto Tano, 18 paket program dari BLKI Lotim dan satu paket melalui APBD KSB,” jelasnya. (Tim
Radio Arki)