ARKIFM NEWS

HMI KSB : Penegak Hukum Harus Lebih serius Tangani kasus Korupsi

 

Sumbawa Barat. Radio Arki-  Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Kabupaten Sumbawa Barat (HMI KSB), Jumat 9/12 kemarin, menggelar aksi simpatik untuk memperingati hari Anti Korupsi Sedunia. HMI Menilai masih banyak kasus Korupsi yang belum ditangani serius oleh Penegak Hukum.

Demikian diungkapkan ketua HMI KSB, Mukhlisin, kepada wartawan media ini, Jumat 9/12 siang kemarin.

“ini adalah bentuk keprihatinan kami terhadap penanganan tindak pidana korupsi di KSB. Semestinya penegak hokum harus lebih tegas dan cepat dalam penanganan kasus ini. Karena Korupsi adalah kejahatan luar biasa yang dampaknya sangat fatal terhadap kehidupan sosial dan pembangunan,” ujarnya

Aksi digelar di beberapa titik yaitu Markas Kepolisian Resor Sumbawa Barat dan DPRD. Dalam aksi tersebut, massa aksi melakukan aksi tutup mulut sebagai symbol bahwa terdapat banyak kasus yang selama ini cenderung tidak diketahui penyelesaiannya.

Aksi simpatik itu, kata Mukhlisin, adalah untuk mendorong perhatian public terhadap kasus korupsi di Sumbawa Barat. Sehingga dalam penegak hokum, semua proses dan prosedur hokum dijalani dengan benar.

“adil itu bukan hanya pada hasil. Tetapi proses, untuk itu harus dibuat system melibatkan banyak pihak untuk mengawasinya,” timpalnya.

Lebih lanjut Mukhlisin mengungkapkan, peringatan hari Anti Korupsi ini dilakukan untuk mengundang respon public atau perhatian masyarakat agar berani mengawasi setiap kasus yang sedang dan akan ditangani penegak Hukum. Untuk itu sebagai bentuk ‘political will’, maka pemerintah baik itu ekskutif dan legslatif harus mampu menyediakan infrastruktur penegakan hokum yang mumpuni.

“KSB sudah 13 tahun tetapi kita masih belum punya Rutan, Pengadilan Negeri, dan Kejaksaan. Padahal ini adalah syarat adanya penegakan hokum yang efektif,” tegasnya

“kita ingin sumbawa Barat ini bersih dari korupsi. Jadi memang tidak cukup hanya pidato anti kasus korupsi. Perlu penguatan civil society untuk mengawasi Lembaga-lembaga Negara. Dan inilah bentuk yang dilakuakn oleh HMI kedepan” demikian Mukhlisin. (AB-ArkiRadio)

Related posts

Food Estate di KSB Akan Jadi Icon di NTB

Bakal Calon Kades Desa Mantun Ikuti Ikrar Pilkades Damai

ArkiFM Friendly Radio

Soal Dugaan Pencemaran Lingkungan PT AMNT, Penyidik Mendatangi Kementerian LH

ArkiFM Friendly Radio

Leave a Comment